Coldplay - Daylight | Makna dan Arti Lirik Lagu
Lagu “Daylight” milik Coldplay, adalah lagu keenam di album A Rush of Blood to the Head, "Daylight" mengisahkan tentang seorang pria yang jatuh cinta dengan wanita pujaanya. Dalam liriknya, wanita pujaanya tersebut digambarkan bagai cahaya, di siang hari. Pria tersebut juga berpendapat bahwa sebelum wanita itu hadir dalam kehidupanya, hidupnya seolah selalu dalam kegelapan. Namun Ketika wanita itu kemudian hadir dalam hidupnya, hari-harinyapun tampak cerah, tampak bersinar, bagai siang hari.
Verse 1:
To my surprise, and my delight
Untuk kejutan ku, dan kebahagiaan ku
I saw sunrise, I saw sunlight
Aku melihat mentari terbit, aku melihat sinar mentari
I am nothing in the dark
Aku bukan apa-apa, di dalam gelap
And the clouds burst to show daylight
Dan awan meledak tuk tunjukkan siang
Hook:
And the sun will shine\
Dan mentari kan bersinar
Yeah, on this heart of mine
Yeah, didalam hatiku ini
And I realize
Dan aku sadar
Who cannot live without
Siapapun takkan bisa hidup tanpanya
Come apart without, It
(segalanya) kan hancur tanpanya, (tanpa) semua itu
Verse 2:
On a hill top, on a sky-rise
Di puncak bukit, di atas langit
Like a first born child
Layaknya anak yang baru lahir
On a full day, and a full flight
Seharian penuh, dengan selalu terbang
Defeat darkness, breaking daylight
Kalahkan kegelapan, pecahkan siang
Hook:
And the sun will shine
Dan mentari kan bersinar
Yeah, on this heart of mine
Yeah, didalam hatiku ini
And I realize
Dan aku sadar
Who cannot live without
Siapapun takkan bisa hidup tanpanya
Come apart without It
(segalanya) kan hancur tanpanya, (tanpa) semua itu
Outro
Daylight
Siang
Slowly breaking through the daylight
Perlahan menembus siang
Slowly breaking through the daylight
Perlahan menembus siang
Slowly breaking through the daylight
Perlahan menembus siang
Slowly breaking through the daylight (18x)
Perlahan menembus siang
Written By;
Chris Martin, Will Champion, Jonny Buckland, Guy Berryman
Release Date:
August 26, 2002
Album;
A Rush of Blood to the Head (2002)
Gabung dalam percakapan